Kamis, 22 November 2018

NOVEL PERDANAA.. WAWW.. AYO DIBORONG

Assalamualaikum wr.wb😊😇

Bagi kalian yang hobi mengoleksi novel ataupun hobi baca novel📚📖 Aku ngerekomendasiin novel perdanaku yang bergenre Religi & pastinya penuh misteri. Judulnya "Day of My Death."

Bagi kalian yang berminat bisa pesan langsung ke aku. Karna bakal ada diskon khusus, tunggu apalagi!! Diskon khusus ini hanya sampai tanggal 24 November 2018 aja lho!!🤩🤗

Untuk info lebih lanjut seputar novel ini, bisa menghubungi kontakku⬇
📲WA: 085232192930 (Indri Febriani)
📲Facebook: Indri Febriani (In-dry)

Salam literasi dan terus berkarya tanpa henti👋🏼⏳

Tak ada batu yang tak bercelah saat tersentuh air💦
Tak ada mentari yang tak tenggelam saat purnama datang🌝
Tak ada kata terlambat tuk menghidupkan aksara di negeri pertiwi🌟

Info Spesifik Seputar Novel "Day of My Death."

Judul novel: Day of My Death
PENULIS: Indri Febriani
ISBN: 978-602-443-604-9
Penerbit : Guepedia Publisher
Ukuran : 14 x 21 cm
Tebal :  168 halaman
Harga Khusus (hanya sampai tgl 24Nov2018): Rp 45.000
Harga normal: Rp 77.000

Sinopsis:

Erin, gadis remaja yang sehari-harinya tampil dengan kaca mata minus empat, frame kaca mata berwarna biru laut. Cantik, mempesona dan pintar. Itulah tiga kata dengan satu konjungsi yang selalu orang lontarkan saat melihatnya dengan sepasang mata dan seperangkat kelopak. Erin, semasa remajanya tak banyak menimbulkan tawa. Tak banyak menorehkan cerita indah. Sebaliknya, dirinya s’lalu dirundung imajinasi yang kuat dan aneh dalam dunia lain. Terus dan terus mengguruhinya.

Apakah kata pujian itu akan selalu terucap dengan lembut dan ramah? Meskipun keadaan gadis cantik itu tak seperti semula?  Bukan wajah yang berubah, ataupun badannya yang berubah menjadi gemuk. Tetapi, perilaku gadis berbobot 43 kilogram ini tengah mengalami kehidupan yang teronta-ronta saat ini. Sejak saat itu, satu-persatu mitos menyelimuti kehidupannya, bak matahari yang tertutup jahatnya awan gelap dan sadisnya badai besar.

Hanya termenung, memojok, melamun atau bahkan menangis dan tertawa sendiri. Bukan gila, lebih tepatnya ia mengalami ilusi yang berlebihan atau stress. Stress memikirkan mitos tentang kematian yang akan menjemputnya dalam kurun waktu yang dekat. Papa, Mama dan seluruh kerabatnya merasa bersalah akan kejadian yang menimpa Erin. Karena mereka menganggap bahwa ilusi dan imajinasi yang berlebihan akan kematian bersumber dari pengaruh kehidupan sehari-hari keluarganya dan mitos yang belum pasti kebenarannya. Semuanya akan terlihat baik-baik saja saat mega mendung di kehidupan gadi berhijab itu pergi dan lenyap dari permukaan bumi. Mendung dan asap kelabu akan tergantikan dengan pancaran Sang surya yang megah dan menyenangkan. Terus Erin mencoba untuk bangkit dari keterpurukan dan duka yang t’lah lalu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar